Miliki usaha keagenan TIKET PESAWAT, TIKET BUS, TIKET KERETA API, VOUCHER HOTEL DAN PPOB dengan modal Terjangkau. Info promo keagenan tiket silahkan hubungi admin di WA 085261621293


MEULIGO TRAVEL

Jam Pelayanan :

Setiap HARI 24 JAM

Distributor PT Arena Tiket Indonesia
Cabang ACEH

==============================

Kantor Pusat :
PT. Arena Tiket Indonesia

Jam Pelayanan : Setiap Hari 24 Jam Nonstop

Jl. Kantil Sono Blotan RT.006, RW.042, Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
Akta Notaris No. : 87, Tanggal : 18 November 2013
Daftar Perusahaan No. : AHU-0125170.AH.01.09 Tahun 2013
SIUP No. : 503/010333/Mkr/V/2014
TDP No. : 120215202007
NPWP No. : 66.589.515.7-542.000



Rabu, 25 Mei 2016

Sriwijaya Air Group Kurangi Rute dan Frekuensi Atas Permintaan Sendiri

Jakarta - Sriwijaya Air Group yang menaungi maskapai Sriwijaya Air dan NAM Air membenarkan mengurangi rute dan frekuensi terbangnya. Hal itu atas permintaan sendiri dan bukan sanksi dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

"Menanggapi pemberitaan mengenai pengurangan frekuensi penerbangan oleh Kemenhub, yang disebutkan karena terkena sanksi, kami dari Sriwijaya Air Group menegaskan bahwa pengurangan frekuensi tersebut bukan karena sanksi, akan tetapi karena permintaan dari Sriwijaya Air dengan alasan low season," tegas Head of Corporate Communication PT Sriwijaya Air Group, Adi Willi H.

Willi menyatakan hal tersebut kepada detikcom, Rabu (25/5/2016). Untuk pencabutan rute, Sriwijaya Air Group sudah mengirimkan surat jauh hari sebelumnya.

Seperti pencabutan rute Jakarta-Pekanbaru bagi maskapai Sriwijaya Air, perusahaan telah mengirimkan surat pada 22 Januari 2016 dan langsung mengurusnya di Kemenhub. Juga pencabutan rute Jakarta-Pontianak bagi maskapai NAM Air, surat permohonan pencabutan rute sudah dikeluarkan per 6 April 2016.

Surat permohonan pengurangan frekuensi rute Makassar-Gorontalo, Makassar-Kendari dan Makassar-Sorong juga atas permintaan Sriwijaya Air sendiri yang sudah diajukan jauh hari. Jadi bukan merupakan sanksi dari Kemenhub.

"Istilahnya kami kembalikan untuk sementara ke Kemenhub, karena low season," jelasnya.

"Kami Sriwijaya Air maupun NAM Air sangat patuh terhadap seluruh peraturan Kemenhub sebagai regulator," tandas Willi. (nwk/nrl)

Terima Kasih Telah Berkunjung ke MEULIGO TRAVEL