Miliki usaha keagenan TIKET PESAWAT, TIKET BUS, TIKET KERETA API, VOUCHER HOTEL DAN PPOB dengan modal Terjangkau. Info promo keagenan tiket silahkan hubungi admin di WA 085261621293


MEULIGO TRAVEL

Jam Pelayanan :

Setiap HARI 24 JAM

Distributor PT Arena Tiket Indonesia
Cabang ACEH

==============================

Kantor Pusat :
PT. Arena Tiket Indonesia

Jam Pelayanan : Setiap Hari 24 Jam Nonstop

Jl. Kantil Sono Blotan RT.006, RW.042, Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
Akta Notaris No. : 87, Tanggal : 18 November 2013
Daftar Perusahaan No. : AHU-0125170.AH.01.09 Tahun 2013
SIUP No. : 503/010333/Mkr/V/2014
TDP No. : 120215202007
NPWP No. : 66.589.515.7-542.000



Sabtu, 10 Januari 2015

Usia Berapa Bayi Sudah Bisa Diajak Bepergian dengan Pesawat?

Jakarta - Saat bepergian, tranportasi udara sering menjadi pilihan para orang tua terutama jika mereka memiliki bayi supaya waktu perjalanan tak terlalu lama. Lantas, di usia berapakah sebenarnya bayi sudah boleh diajak bepergian dengan pesawat?

"Sebaiknya di atas usia 3 bulan karena di usia tersebut terjadi fisiologi pertumbuhan dan perkembangan bayi yang maksimal sehingga kondisinya optimal terhadap pergantian kondisi," tutur dr Meta Hanindita dokter yang kini tengah mengambil pendidikan dokter anak di Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Surabaya.

Dikatakan dr Meta, memang ada beberapa maskapai yang akan meminta surat rekomendasi dokter yang menyatakan anak siap dan boleh terbang. Maka dari itu, dr Meta menyarankan sebaiknya orang tua meminta surat keterangan dokter sebelum mengajak si kecil bepergian.

"Saat take off atau landing, susui bayi untuk menyeimbangkan tekanan dalam telinga agar bayi tidak merasa sakit telinga," imbuh dr Meta saat berbincang dengan detikHealth dan ditulis pada Sabtu (10/1/2015).

Ibu satu anak ini menambahkan, selama perjalanan, pastikan bayi minum cukup agar tidak dehidrasi karena udara dalam pesawat cenderung kering. Kenyamanan anak juga patut diperhatikan, sama halnya ketika ia diajak bepergian melalui jalur darat.

Dokter yang praktik di RSUD Dr Soetomo ini menyarankan, selama menempuh perjalanan darat, sebaiknya ajak anak berhenti setelah beberapa jam agar anak bisa buang air atau istirahat sebentar.

"Untuk lamanya, tidak ada waktu khusus harus berapa jam, bisa disesuaikan dengan kondisi masing-masing anak," ujar dr Meta.

Terima Kasih Telah Berkunjung ke MEULIGO TRAVEL